Nalarnews-SMPN
2 Pengadegan kembali masuk babak final dalam Lomba Sekolah Berkarakter
Kabupaten Purbalingga, bertempat di Lab TIK barat, Tim Lomba Sekolah
Berkarakter SMPN 2 Pengadegan menghadapi Tim Penilai pada Rabu, (06/12/2023).
Penilaian
Sekolah Berkarakter di SMPN 2 Pengadegan diawali acara pembukaan kemudian
dilanjutkan pelaksanaan penilaian oleh Tim Penilai. Adapun Tim Penilai Sekolah
Berkarakter tahap II merupakan pengawas SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Purbalingga. Drs. Haryono, M.Pd., Untung Sugiarto, S.Pd., Wasis
Sudiantoro, S.Pd., M.Pd., Dra. Rudi Mulyatiningsih, S.Pd., Dumari, S.Pd.,
adalah Tim Penilai Sekolah Berkarater Kabupaten Purbalingga pada babak final.
Sementara
itu, di SMPN 2 Pengadegan terbentuk tim lomba Sekolah Berkarakter dengan
pembagian sebagai berikut, Mutiasari, S.Pd. dan Fiki Meliawati Dewi, S.Pd. tim
profil sekolah; Ade Rahman Hakim, S.Pd. dan Annisa Mustikanthi, S.Pd. tim
pengembangan kurikulum; Bayu Widyawati, S.Pd., Dwi Susilo Maharini, S.Pd. dan
Yanuar Eka Prasetya, S.Pd.
Sedangkan Tim pengembangan pembinaan kesiswaan/ekstrakurikuler; Dra. Siti Nurjanah dan Yogi Setiati, S.Pd. tim pengembangan kegiatan rutin, pembiasaan, keteladanan dan terprogram; Anjar Widodo, S.Pd. dan Sarno tim sarana dan prasarana sekolah.
Sebelumnya
Tim Lomba Sekolah Berkarakter SMPN 2 Pengadegan telah mempersiapkan segala
dokumen dan bukti fisik untuk dihadapkan kepada Tim Penilai, sehingga Tim Lomba
Sekolah Berkarakter SMPN 2 Pengadegan tenang dan yakin ketika menghadapi Tim
Penilai.
Fitriani
Tri Rahayu, S.Pd. selaku kepala sekolah menerangkan bahwa semua stakeholder
SMPN 2 Pengadegan sudah berusaha yang terbaik, penuh dedikasi untuk lomba
tersebut.
“Adapun
hasilnya untuk lomba sekolah berkarakter tersebut dari pihak SMPN 2 Pengadegan
siap menerima keputusan mutlak dari Tim Penilai” Tambahnya.
Sementara
empat tim lomba menghadapi tim penilai, dalam waktu bersamaan, di Lab TIK
sebelah timur Annisa Mustikanthi, S.Pd. menjadi guru model dalam penilaian
Sekolah Berkarakter di SMPN 2 Pengadegan. Microteaching yang dibawakan Annisa
Mustikanthi, S.Pd. sangat menyenangkan sebab menggabungkan permainan ular
tangga dengan materi. Pelaksanaan microteaching melibatkan beberapa guru
sebagai murid sandiwara, pelibatan beberapa guru dikarenakan pelaksanaan lomba
bertepatan dengan pelaksanaan ASAS dan PAS Gasal.